Surakarta-Razia penyakit masyarakat (pekat) di Kota Solo terus ditingkatkan di masa Ramadan. Tak terkecuali di wilayah Banjarsari di bawah Kepolisian Sektor (Polsek) Banjarsari yang intens melaksanakan giat razia pekat.
Dipimpin langsung Kapolsek Banjarsari Kompol Joko Satrio, razia pekat berhasil mengamankan tiga pekerja seks komersial (PSK) yang tengah mangkal pada dini hari di wilayah Banjarsari, Selasa (05/04/2022).
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak,SIK.MSi melalui Kapolsek Banjarsari Kompol Joko Satrio,SH mengatakan, ketiga PSK tersebut diamankan diwilayah Banjarsari sekira pukul 03.45 Wib.
“Adapun tiga wanita pekerja Seks Komersial yang berhasil diamankan adalah RJ (32), SH (34) dan LS (41),” kata Kapolsek.
Kapolsek Banjarsari menambahkan penangkapan tiga orang PSK tersebut sewaktu personel Polsek Banjarsari melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dengan sasaran pekat, utamanya praktik prostitusi jalanan.
“Ketiga PSK tersebut kami data di Mapolsek dan kemudian dikirim ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama Kota Surakarta di Kecamatan Laweyan dalam rangka rehabilitasi sosial,” jelas Kompol Joko.
Terpisah Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak,SIK.MSi berharap setelah dilakukan rehabilitasi di Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama Kota Surakarta, para PSK tersebut tidak kembali lagi turun ke jalan untuk melakukan praktik prostitusi.
“Kegiatan rutin yang ditingkatkan akan terus menyasar ke lokasi-lokasi penyakit masyarakat seperti judi, miras, narkoba, dan prostitusi,”tegas Kapolresta.
“Kami bersinergi dengan Wali Kota Surakarta untuk mewujudkan Solo sebagai kota yang layak huni, aman, nyaman, damai, sejuk dan tentunya sehat, serta terbebas dari pekat,” tegas Kombes.Pol. Ade Safri.