Tribratanews.surakarta.jateng.polri.go.id,Surakarta-Dalam rangka mengasah dan meningkatkan kemampuan beladiri sehingga dapat untuk menunjang dalam pelaksanaan tugas memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat, seluruh personil polri Polresta Surakarta Polda Jateng diwajibkan secara periodik 6 (enam) bulan sekali melaksanakan ujian beladiri Polri.
Selama 3 (tiga) hari mulai Selasa 08 Maret hingga Kamis 10 Maret 2022, secara bergiliran seluruh personil Polresta Surakarta melaksanakan ujian beladiri polri di Lapangan Tembak Bripda Chumaidi Aspol Manahan kota Surakarta.
Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Ade Safri Simanjuntak,SIK.MSi melalui Kabag SDM Kompol Riyadi Supriyadi,SIP menjelaskan bahwa dengan ujian beladiri polri yang secara periodik dilaksanakan oleh Anggota Polri bertujuan untuk meningkatkan kemampuan beladiri sehingga dapat menghadapi tugas dan beban polri semakin komplek dan berat dilapangan.
“Adapun materi ujian beladiri polri antara lain Teknik Dasar Bela Diri Polri, Teknik Bela Diri Tanpa Alat dan Teknik Bela Diri Menggunakan Alat dan Tata Cara Membawa Tahanan,” ucap Kompol Riyadi.
Ditempat terpisah Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Ade Safri Simanjuntak,SIK.MSi menyampaikan bahwa tugas anggota polri dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat harus sesuai standart prosesur operasional (SOP) untuk itu setiap personil dibekali dengan tekhnik kemampuan beladiri polri, diharapkan dengan adanya ujian beladiri polri secara periodik seperti ini kemampuan anggota selalu terasah dengan baik.
“Tujuan dari ujian beladiri polri ini adalah sebagai pertahanan diri dan mampu melumpuhkan pelaku kriminal dengan humanis, sesuai SOP”, pungkas Kapolresta.